Pertolongan pertama
Beberapa hari yang lalu, Agam jaringa berdarah banyak . Kronologinya ketika dia bermain kalender kertas yang di tempelin di dinding . Tiba-tiba Agam mukanya musam dan mau nangis. Saya lihat aman, mungkin dia nggak bisa nyobek itu kalender . Tiba-tiba di nangis dan lantai merah, auto kaget dong . Saya lari dan lihat tangannya penuh darah. Langsung ambil tisu, kotak P3K. Tarik nafas dalam-dalam dan berusaha tenang, agar anak tidak panik. Langkah pertama ambil tisu dan bersihkan darah, lalu ambil kasa dan balut luka dengan perekat . Kasih minum anak dan menenangkan Agam dengan digendong dan di peluk . Ketika Agam sudah tenang dan tidur cek lagi jarinya. Darahnya tempus ke kasa auto panik . Langsung pesan grab dan ke bidan terdekat . Di sini paling dekat bidan ya . Posisi Agam saya gendong dan masih tidur ya . Bu Bidan cek dan ternyata sobeknya panjang, tapi sobeknya kulit luar tidak sampai daging. Lalu bu bidan cek dan diberi cairan , entah itu cairan apa yang jelas darah langsung tidak keluar lagi . Setelah dari bidan Agam masih tidur, eh bangun-bangun sudah ceria lagi. Keesokan harinya perban di lepas sendiri sama Agam . Saya bingung kenapa kertasnya tajam gitu ya, kertasnya mengkilap . Merasa bersalah ketika anak terjadi sesuatu yang tidak di inginkan . Untung sering liat dokter OZ jadi tahu tindakan pertolongan pertama ketika ada yang terluka . Intinya jika anak terluka, jangan panik .Agar bisa berfikir, dan tenangkan anak.
Komentar
Posting Komentar